Siti Sundari

2 min read
DEWI SITI SUNDARI sesungguhnya putri Bathara Wisnu dengan Dewi Pratiwi, putri Prabu Nagaraja dari kerajaan Sumur Jalatunda.

Dewi Siti Sundari mempunyai kakak kandung bernama Bambang Sitija, yang setelah turun ke Arcapada dan menjadi raja di negara Trajutisna bergelar Prabu Bomanarakasura.

Ketika Bathara Wisnu turun ke Arcapada menitis pada Prbau Kresna, raja negara Dwarawati, Dewi Siti Sundari menyusul turun ke Arcapada dan diakui sebagai putri Prabu Kresna.
 

Dewi Siti Sundari mempunyai sifat perwatakan; baik budi, sabar, setia dan sangat berbakti.
Dewi Siti Sundari menikah dengan Abimanyu/ Angkawijaya, putra Arjuna dengan Dewi Sumbandra, adik Prabu Kresna.

Dalam perkawinan tersebut ia tidak mempunyai anak.
Dewi Siti Sundari mati masuk ke dalam Pancaka/api pembakaran jenazah.

DEWI SITI SUNDARI
Dewi Sitisundari Putri Prabu Kresna dan besuamikan Raden Angkawijaya. Ketika Raden Angkawijaya tewas didalam perang Baratayuda, Dewi Siti sundari bela dengan jalan bunuh diri dekat jenazah suaminya. Jaman dulu para istri umumnya memang bela mati, kalau suami tewas dalam perang. Adat ini terdapat juga di sebagar Indonesia, tetapi kemudian dilarang.

Astina dan Pandawa terhitung kerabat dekat, Merek keturunan dua saudara 1aki-laki, jadi satu sama lainnya masih saudara sepupu.

Tetapi hingga pecahnya perang Baratayuda, hidup kedua keluarga itu selalu bermusuhan. Lebih-lebih sesuudah Prabu Baladewa memihak pada Astina, semakin menjadilah permusuhan itu.

Karena Baladewa memihak pada Astina. murkalah dia, ketika Sitisundari akan diperistri Angkawijaya, sebab dia bermaksud menjodohkan putri itu dengan seorang keturunan dari pihak Astina. Oleh sebab itu berperanglah Pendawa dan Astina.

Setengah orang mengatakan, bahwa hubungan antara Pendawa dengan Korawa (Astina) dapat diibararkan hubunga antara lahir dengan batin. Secara lahir kedua keluarga hidup bersama seakan- akan tak ada persoalan apa-apa antara mereka, tetapi secara batin mereka pecah oleh pertentangan-pentetangan. Dikembalikan pada kehidupan orang seorang, bahagialah ia yang bisa menserasikan hidup lahirnya dengan hidup batinnya.

Dewi Sitisundari bermata jaitan, berhidung mancung, bermuka tenang. Bersanggul besar dengan dihiasi bunga, sebagian rambut terurai. Berkalung ulur-ulur, bergelang dan berpontoh. Berkain dodot putren.

Sumber : Sejarah Wayang Purwa - Hardjowirogo - PN Balai Pustaka - 1982

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Menghasilkan minyak kelapa murni yang jernih, beraroma wangi, dan tahan lama hanya memerlukan sedikit pengalaman. Pada dasarnya pembuatan minyak kelapa murni dilakukan dengan tiga …
  • Edge moisture resistant mdf skirting board is manufactured using superior grade moisture resistant mdf. At skirting uk we are dedicated to providing our customers the best quality …
  • Paradigma Penggunaan Teknologi Komunikasi dalam Membangun Masyarakat Informasi Oleh: Suwardi Lubis A1.      Pendahuluan Komunikasi merupakan keb…
  • Now 125 solid oak wood worktop. 10 made to. How To Lay Flooring Part 3 Laying Locking Lam…
  • Choose from the highest quality oak shaker pine hardwood veneer and paintgrade doors. Terms conditions of hire. …
  • View our range of solid cedar french doors available in all major australian cities from adelaide to perth melbourne and more. At hoffmeyers we build many different types of real s…